| SINOPSIS |
Produksi dalam Islam memiliki cakupan luas, tidak hanya soal menghasilkan barang atau jasa, tetapi juga mencakup aspek keadilan, keseimbangan, dan keberlanjutan. Dalam buku ini, kami mencoba merumuskan konsep dasar produksi yang esuai dengan syariah, mulai dari pengelolaan sumber daya alam hingga penerapan teknologi dan inovasi. Setiap pembahasan didasarkan pada dalil-dalil syariah yang kuat dan dilengkapi dengan perspektif kontemporer, sehingga relevan untuk konteks modern. Selain itu, kami juga membahas pentingnya peran etika dalam setiap aktivitas produksi, sebagai bentuk implementasi ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari. Semua ini kami susun secara sistematis agar pembaca dapat memahami substansi ekonomi Islam dengan mudah dan komprehensif. Buku ini juga memaparkan faktor-faktor produksi dalam Islam, termasuk tenaga kerja, modal, teknologi, dan sumber daya alam, dengan menyoroti tanggung jawab moral dan sosial dari setiap elemen tersebut. Salah satu fokus utama kami adalah keadilan dalam upah dan distribusi hasil produksi, yang menjadi bagian integral dari ajaran Islam tentang kesejahteraan umat. Kami juga mengkaji bagaimana aktivitas produksi dapat memberikan dampak positif bagi pembangunan ekonomi umat Islam. Dengan pendekatan ini, kami berharap dapat menginspirasi pembaca untuk menerapkan nilai-nilai Islam dalam setiap proses produksi, baik dalam lingkup individu maupun kelembagaan. Di samping itu, kami menyertakan berbagai studi kasus dan aplikasi teori produksi dalam konteks ekonomi Islam di berbagai sector. Bagian ini bertujuan untuk menjembatani teori dengan praktik, memberikan gambaran nyata bagaimana prinsip ekonomi Islam diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Tak kalah penting, kami mengangkat tantangan global yang dihadapi produksi berbasis Islam, seperti dampak globalisasi dan perlunya inovasi berkelanjutan. Pembahasan ini memberikan perspektif tentang bagaimana ekonomi Islam dapat berkembang dan bersinergi dengan sistem global tanpa meni
|